Thank God akhirnya aku punya waktu lagi untuk ngeblog. Sekian lama nggak berkutat sama blog, bukan berarti aku nggak akan kembali lagi ke dunia blog kan, haha. Banyak sekali hal yang sudah aku lewati tanpa mengabari-kabari di blog. Mulai dari aku akhirnya lulus kuliah, kerja di tempat yang aku impi-impikan tapi akhirnya aku harus terpaksa keluar, dan akhirnya aku diputuskan (iya, diputuskan) dan akhirnya memutuskan untuk bekerja di.... i mean... membantu pekerjaan bapakku.

Akhirnya Lulus Kuliah!
Well, cerita pertama adalah mengenai kelulusanku. Awalnya, aku senang, lega, dan bangga bisa cepat lulus dan jadi sarjana Ilmu Komunikasi. Akhirnya aku terbebas dari tugas-tugas, ujian, dan pastinya... skripsi. Omong-omong soal skripsi, aku mau berterima kasih banyak yang sangat sangat banyak buat orang-orang yang telah menyukseskan skripsiku. Tanpa kalian, skripsiku yang berjudul "Praktik Cyberbullying di Media Sosial (Studi Kasus Pada Ask.fm)" nggak akan bisa selesai dalam tempo yang cukup lumayan cepat. Terima kasih untuk para pemilik akun-akun ask.fm yang sudah menginspirasi dan pantas diteliti. Terima kasih banyak juga untuk para narasumberku, para selebask, thanks a lot! Terima kasih yang terutama untuk dosen pembimbingku Mas Rendy Pahrun Wadipalapa, yang terus menginspirasi dan mensupport segala garapan skripsiku yang seperti remah-remah kastengel. Dan semua pihak yang kusebutkan di halaman persembahan skripsi (ya, bisa dibaca kok skripsinya di perpustakaan Unair) dan juga yang belum disebutkan disini. Semoga hidup kalian semua diberkahi Tuhan, Amin. Ohya, kembali ke soal kelulusan. Setelah mengurus kesana kemari dan penuh rasa jengkel karena informasi yang tidak pernah akurat dan selalu plin plan dari pihak fakultas, akhirnya wisuda juga. Yasudah, prosesi wisuda ya begitu deh. Ada momen terharu, tapi lebih banyak momen selfie #lho. Yasudah intinya aku wisuda dan resmi lulus bulan Maret 2016, meski di ijazah tulisannya sudah lulus bulan Januari sih. Oiya, ini ada bonus foto wisuda ya.

Bonus Foto Wisuda

Babak Baru
Mulanya, setelah lulus rasanya lega. Tapi, orang-orang masih bertindak mainstream dengan nanya-nanya soal kerja dan....... Sebelum wisuda sebenarnya aku sudah diterima di tempat kerja yang aku impi-impikan selama ini, seriously. Posisinya juga aku banget. Yah, tapi karena ada suatu hal, aku terpaksa mundur, meski sudah mulai kerja beberapa pekan. Tapi ini takdir Allah yang nggak perlu disesali. Karena ada bonus lain yang menanti di depan. Sampai akhirnya aku belum berpikir tentang kerjaan dulu, karena setelah wisuda aku dan keluarga fokus ibadah di tanah suci dan berdoa semoga bisa dapet kerjaan dan jodoh yang barokah tentunya hahaha. Pulang-pulang, Allah mentakdirkan lagi, aku kerja membantu bapak. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kau dustakan. Oiya, bonus lagi ni.



So, yea, babak baru dimulai!